Dalam perkembangan industri blockchain, "kepercayaan" selalu menjadi kata kunci yang paling utama.
Dari buku besar terdesentralisasi Bitcoin, hingga kontrak pintar Ethereum, dan ke era baru interoperabilitas multi-rantai, bentuk kepercayaan terus berkembang. Kini, dengan munculnya teknologi kecerdasan buatan (AI) dan komputasi kuantum (Quantum Computing), Web3 menghadapi revolusi baru tentang "dasar kepercayaan".
🤖 Era pengambilan keputusan cerdas yang diberdayakan oleh AI
Teknologi AI sedang mempengaruhi secara mendalam cara kerja Web3.
Baik dalam optimalisasi kontrak pintar, analisis data di blockchain, prediksi strategi perdagangan, maupun dalam tata kelola komunitas, AI memainkan peran yang semakin penting.
Tetapi pada saat yang sama, AI juga membawa masalah baru:
Kekurangan Kepercayaan Algoritma: Bisakah kita mempercayai keputusan yang dibuat oleh model pembelajaran mesin?
Risiko privasi data:A