Belakangan ini, beberapa token di platform Alpha di pasar enkripsi cryptocurrency menarik perhatian luas. Mari kita analisis beberapa token yang baru-baru ini menunjukkan kinerja cemerlang, membahas alasan di balik ledakan mereka, dan mencari peluang investasi yang potensial.
Tiga token yang baru-baru ini menunjukkan performa yang mencolok adalah River, AIA, dan Light. Dengan menganalisis token-token ini serta COAI dan BLESS sebelumnya, kita dapat menyimpulkan beberapa karakteristik umum.
Pertama, token-token ini memiliki konsentrasi chip yang sangat tinggi. Data menunjukkan bahwa sepuluh alamat pemegang koin teratas River dan AIA menyumbang hingga 96%, sementara Light bahkan mencapai 98%. Meskipun karakteristik platform Alpha akan menyebabkan dana pengguna terpusat dalam kontrak, fenomena konsentrasi tinggi ini tetap patut diperhatikan.
Kedua, token-token ini umumnya memiliki volume peredaran dan likuiditas yang rendah. Sebagai contoh, Light memiliki volume peredaran hanya 10,25% dan likuiditas sebesar 2,35 juta. Kasus AIA dan River juga serupa, dengan volume peredaran masing-masing 12,92% dan 19,6%, serta likuiditas masing-masing 1,45 juta dan 1,19 juta. Kombinasi volume peredaran dan likuiditas yang rendah ini membuat dana utama lebih mudah mengontrol arah pasar.
Berdasarkan pengamatan ini, kita dapat merangkum beberapa standar untuk menyaring token dengan potensi: mencari token kontrak di platform Alpha dan rantai BSC, dengan nilai pasar yang beredar antara 2 juta hingga 100 juta, dan waktu peluncuran tidak lebih dari 2 bulan.
Selain itu, data posisi kontrak juga merupakan indikator penting. Misalnya, posisi kontrak untuk token seperti STBL, RVV, dan Light semuanya di atas 15 juta, menunjukkan minat pasar yang kuat.
Akhirnya, melalui analisis perubahan volume posisi 24 jam dengan alat AI, kami menemukan bahwa token seperti EVAA, XPIN, LIGHT, dan CLO menunjukkan tren kenaikan yang jelas, di mana pertumbuhan EVAA paling signifikan, mencapai 69,02%.
Berdasarkan analisis di atas, EVAA tampaknya adalah salah satu token yang paling menarik untuk diperhatikan saat ini. Token ini memiliki karakteristik konsentrasi chip, lonjakan posisi, dan volume sirkulasi yang kecil, yang sesuai dengan pola khas ledakan token di platform Alpha.
Namun, investor harus ingat bahwa pasar enkripsi memiliki risiko yang tinggi dan fluktuasi harga yang tajam. Sebelum membuat keputusan investasi apa pun, penting untuk melakukan penelitian dan penilaian risiko secara menyeluruh. Seperti yang sering dikatakan di pasar: arah pergerakan dana seringkali menjadi indikator awal perubahan harga.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Belakangan ini, beberapa token di platform Alpha di pasar enkripsi cryptocurrency menarik perhatian luas. Mari kita analisis beberapa token yang baru-baru ini menunjukkan kinerja cemerlang, membahas alasan di balik ledakan mereka, dan mencari peluang investasi yang potensial.
Tiga token yang baru-baru ini menunjukkan performa yang mencolok adalah River, AIA, dan Light. Dengan menganalisis token-token ini serta COAI dan BLESS sebelumnya, kita dapat menyimpulkan beberapa karakteristik umum.
Pertama, token-token ini memiliki konsentrasi chip yang sangat tinggi. Data menunjukkan bahwa sepuluh alamat pemegang koin teratas River dan AIA menyumbang hingga 96%, sementara Light bahkan mencapai 98%. Meskipun karakteristik platform Alpha akan menyebabkan dana pengguna terpusat dalam kontrak, fenomena konsentrasi tinggi ini tetap patut diperhatikan.
Kedua, token-token ini umumnya memiliki volume peredaran dan likuiditas yang rendah. Sebagai contoh, Light memiliki volume peredaran hanya 10,25% dan likuiditas sebesar 2,35 juta. Kasus AIA dan River juga serupa, dengan volume peredaran masing-masing 12,92% dan 19,6%, serta likuiditas masing-masing 1,45 juta dan 1,19 juta. Kombinasi volume peredaran dan likuiditas yang rendah ini membuat dana utama lebih mudah mengontrol arah pasar.
Berdasarkan pengamatan ini, kita dapat merangkum beberapa standar untuk menyaring token dengan potensi: mencari token kontrak di platform Alpha dan rantai BSC, dengan nilai pasar yang beredar antara 2 juta hingga 100 juta, dan waktu peluncuran tidak lebih dari 2 bulan.
Selain itu, data posisi kontrak juga merupakan indikator penting. Misalnya, posisi kontrak untuk token seperti STBL, RVV, dan Light semuanya di atas 15 juta, menunjukkan minat pasar yang kuat.
Akhirnya, melalui analisis perubahan volume posisi 24 jam dengan alat AI, kami menemukan bahwa token seperti EVAA, XPIN, LIGHT, dan CLO menunjukkan tren kenaikan yang jelas, di mana pertumbuhan EVAA paling signifikan, mencapai 69,02%.
Berdasarkan analisis di atas, EVAA tampaknya adalah salah satu token yang paling menarik untuk diperhatikan saat ini. Token ini memiliki karakteristik konsentrasi chip, lonjakan posisi, dan volume sirkulasi yang kecil, yang sesuai dengan pola khas ledakan token di platform Alpha.
Namun, investor harus ingat bahwa pasar enkripsi memiliki risiko yang tinggi dan fluktuasi harga yang tajam. Sebelum membuat keputusan investasi apa pun, penting untuk melakukan penelitian dan penilaian risiko secara menyeluruh. Seperti yang sering dikatakan di pasar: arah pergerakan dana seringkali menjadi indikator awal perubahan harga.