Sebagai seorang peserta yang telah berpengalaman bertahun-tahun di pasar cryptocurrency, saya menyaksikan terlalu banyak investor yang terjebak karena tidak mampu membedakan antara wash trading dan distribusi. Masalah ini tidak hanya mengganggu pemula, bahkan beberapa trader berpengalaman sering kali salah menilai.

Baru-baru ini, seorang investor meminta bantuan kepada saya, menanyakan apakah sebaiknya menambah posisi setelah suatu koin turun 30%. Namun, saat saya memeriksa grafik K-line, saya langsung menyadari bahwa ini adalah tren distribusi yang khas, bukan peluang untuk menambah posisi.

Mari kita analisis sebuah kasus nyata: Sebuah koin yang harga awalnya cepat naik dari 2 unit ke 5 unit kemudian mulai mengalami koreksi. Banyak trader ritel mengira ini adalah wash trading, lalu menambah posisi, hasilnya semakin terjebak dan akhirnya harus menjual dengan kerugian. Sebenarnya, tren ini menunjukkan ciri-ciri distribusi yang jelas:

1. Volume transaksi di puncak harga meningkat tajam, tetapi harga tidak mampu menembus level tertinggi sebelumnya.
2. Harga langsung jatuh dari 5 unit ke 3 unit, hampir tanpa rebound yang berarti.
3. Setelah penurunan, harga tiba-tiba naik lagi, tetapi volume transaksi menyusut, bertujuan menarik pembeli terakhir.

Sebaliknya, tren wash trading yang sebenarnya biasanya menunjukkan:
- Saat penurunan, volume transaksi terus menyusut, menunjukkan tekanan jual yang terbatas.
- Saat rebound, volume transaksi perlahan membesar, menandakan dana masuk secara teratur.
- Level support utama tetap kokoh, setiap koreksi mampu rebound dengan cepat.

Untuk membedakan secara akurat antara wash trading dan distribusi, investor perlu memperhatikan tiga sinyal inti:

1. Hubungan volume dan harga:
Wash trading biasanya ditandai dengan penurunan volume saat penurunan harga dan peningkatan volume saat kenaikan; sedangkan distribusi ditandai dengan peningkatan volume saat penurunan dan penyusutan volume saat rebound.

2. Performa di level harga kunci:
Wash trading cenderung menjaga level support penting; distribusi biasanya menembus beberapa support secara langsung.

3. Ritme tren:
Wash trading cenderung menurun perlahan dan rebound cepat, menghabiskan kesabaran trader ritel; distribusi biasanya menurun cepat diikuti rebound lemah, berusaha menjebak pembeli yang ingin membeli di harga rendah.

Pasar cryptocurrency kejam dalam menghukum yang tidak tahu. Investor bisa terus menjadi objek penipuan atau belajar membaca bahasa pasar, dan bertransformasi menjadi pelaku distribusi. Bertahun-tahun, biaya yang saya keluarkan mungkin lebih besar dari modal banyak orang. Tapi pengalaman ini membuat saya percaya diri untuk mengatakan: Saya telah menemukan cara bertahan di pasar ini.

Sekarang, pengalaman ini ada di depan mata Anda. Apakah Anda bersedia menerima tantangan ini, belajar bagaimana bertahan dan berkembang di pasar yang kompleks ini?