Perkembangan teknologi blockchain selalu menghadapi tantangan dalam hal skalabilitas, dan hambatan ini terutama berasal dari konsumsi sumber daya yang tinggi selama proses pembuatan bukti. Namun, infrastruktur bukti nol yang inovatif sedang mengubah keadaan ini, menyediakan solusi yang efisien dan ekonomis untuk jaringan blockchain.
Infrastruktur baru ini menggunakan sistem node bukti eksternal, sehingga jaringan blockchain tidak perlu membangun lapisan bukti yang kompleks sendiri, dan dapat memanfaatkan node terdistribusi untuk menghasilkan dan memverifikasi bukti. Metode ini tidak hanya secara signifikan mengurangi biaya operasional, tetapi juga sangat cocok untuk solusi skalabilitas seperti rollup dan Layer2, memungkinkan pengembang untuk meningkatkan kapasitas pemrosesan transaksi secara signifikan sambil menjaga keamanan.
Teknologi inti sistem ini didasarkan pada mesin virtual khusus yang dapat memindahkan perhitungan bukti yang kompleks untuk dieksekusi di luar rantai. Operator node menggunakan akselerator perangkat keras yang dioptimalkan (seperti kluster GPU) untuk menangani tugas bukti dalam skala besar, hanya perlu mengirimkan data verifikasi yang ringkas ke dalam rantai. Metode inovatif ini menurunkan biaya bukti hingga sepersepuluh dari skema tradisional, sambil mempersingkat waktu verifikasi hingga tingkat detik.
Dalam aplikasi nyata, teknologi ini dapat secara signifikan meningkatkan pengalaman pengguna. Misalnya, dalam agregator keuangan terdesentralisasi (DeFi), node eksternal dapat secara paralel menghasilkan bukti nol-pengetahuan untuk beberapa transaksi, mewujudkan penyelesaian atom tanpa perlu pemutaran ulang seluruh rantai, sehingga secara dramatis meningkatkan efisiensi transaksi.
Selain itu, infrastruktur ini juga memiliki interoperabilitas yang kuat. Node eksternal mendukung antarmuka standar untuk protokol lintas rantai, memungkinkan jaringan blockchain yang berbeda untuk berbagi sumber daya bukti. Ini berarti, misalnya, solusi rollup Ethereum dapat memanfaatkan kapasitas node yang tidak terpakai di rantai lain, lebih lanjut mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya.
Teknologi inovatif ini sedang membentuk kembali struktur biaya dan pola efisiensi blockchain, membuka jalan bagi pengembangan lebih lanjut dan promosi aplikasi di industri. Dengan penyebaran teknologi ini, kita dapat mengharapkan untuk melihat lebih banyak aplikasi blockchain yang efisien dan berbiaya rendah muncul, mendorong seluruh industri maju.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Perkembangan teknologi blockchain selalu menghadapi tantangan dalam hal skalabilitas, dan hambatan ini terutama berasal dari konsumsi sumber daya yang tinggi selama proses pembuatan bukti. Namun, infrastruktur bukti nol yang inovatif sedang mengubah keadaan ini, menyediakan solusi yang efisien dan ekonomis untuk jaringan blockchain.
Infrastruktur baru ini menggunakan sistem node bukti eksternal, sehingga jaringan blockchain tidak perlu membangun lapisan bukti yang kompleks sendiri, dan dapat memanfaatkan node terdistribusi untuk menghasilkan dan memverifikasi bukti. Metode ini tidak hanya secara signifikan mengurangi biaya operasional, tetapi juga sangat cocok untuk solusi skalabilitas seperti rollup dan Layer2, memungkinkan pengembang untuk meningkatkan kapasitas pemrosesan transaksi secara signifikan sambil menjaga keamanan.
Teknologi inti sistem ini didasarkan pada mesin virtual khusus yang dapat memindahkan perhitungan bukti yang kompleks untuk dieksekusi di luar rantai. Operator node menggunakan akselerator perangkat keras yang dioptimalkan (seperti kluster GPU) untuk menangani tugas bukti dalam skala besar, hanya perlu mengirimkan data verifikasi yang ringkas ke dalam rantai. Metode inovatif ini menurunkan biaya bukti hingga sepersepuluh dari skema tradisional, sambil mempersingkat waktu verifikasi hingga tingkat detik.
Dalam aplikasi nyata, teknologi ini dapat secara signifikan meningkatkan pengalaman pengguna. Misalnya, dalam agregator keuangan terdesentralisasi (DeFi), node eksternal dapat secara paralel menghasilkan bukti nol-pengetahuan untuk beberapa transaksi, mewujudkan penyelesaian atom tanpa perlu pemutaran ulang seluruh rantai, sehingga secara dramatis meningkatkan efisiensi transaksi.
Selain itu, infrastruktur ini juga memiliki interoperabilitas yang kuat. Node eksternal mendukung antarmuka standar untuk protokol lintas rantai, memungkinkan jaringan blockchain yang berbeda untuk berbagi sumber daya bukti. Ini berarti, misalnya, solusi rollup Ethereum dapat memanfaatkan kapasitas node yang tidak terpakai di rantai lain, lebih lanjut mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya.
Teknologi inovatif ini sedang membentuk kembali struktur biaya dan pola efisiensi blockchain, membuka jalan bagi pengembangan lebih lanjut dan promosi aplikasi di industri. Dengan penyebaran teknologi ini, kita dapat mengharapkan untuk melihat lebih banyak aplikasi blockchain yang efisien dan berbiaya rendah muncul, mendorong seluruh industri maju.